Selasa, 20 September 2011

Apakah SWOT itu?

Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, dan threats).

Proses ini melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek dan mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang mendukung dan yang tidak dalam mencapai tujuan tersebut.

Analisa SWOT dapat diterapkan dengan cara menganalisis dan memilah berbagai hal yang mempengaruhi keempat faktornya, kemudian menerapkannya dalam gambar matrik SWOT, dimana aplikasinya adalah bagaimana kekuatan (strengths) mampu mengambil keuntungan (advantage) dari peluang (opportunities) yang ada, bagaimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mencegah keuntungan (advantage) dari peluang (opportunities)yang ada, selanjutnya bagaimana kekuatan (strengths) mampu menghadapi ancaman (threats) yang ada, dan terakhir adalah bagimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mampu membuat ancaman (threats) menjadi nyata atau menciptakan sebuah ancaman baru.

Teknik ini dibuat oleh Albert Humphrey, yang memimpin proyek riset pada Universitas Stanford pada dasawarsa 1960-an dan 1970-an dengan menggunakan data dari perusahaan-perusahaan Fortune 500.[1]


Adanya analisa produk sangat penting untuk dilakukan sebelum Anda menawarkan produk tersebut.
Salah satu cara yang dapat digunakan untuk menganalisa produk yaitu dengan menggunakan metode analisis SWOT. Metode ini menganalisa dengan menggunakan dua faktor penting, yaitu faktor internal yang berupa kekuatan dan kelemahan. Serta faktor eksternal yang terdiri dari kesempatan dan ancaman. Cara ini menjadi salah satu kunci bagi para pengusaha untuk mengetahui potensi produk mereka, sebelum akhirnya mereka menentukan strategi pemasaran yang paling efektif untuk produknya.

Beberapa faktor SWOT yang dapat digunakan untuk menganalisa sebuah produk antara lain :

1. Kekuatan (Strengths)

Kekuatan yang mendukung pemasaran produk antara lain kemampuan perusahaan untuk menghasilkan produk yang berkualitas, tampilan kemasan produk yang menarik, harga yang bersaing, serta pencantuman merek pada produk. Selain itu support dari team maupun manajemen, serta dukungan teknologi untuk memproduksi produk, juga menjadi kekuatan Anda untuk menciptakan produk yang berkualitas dan mampu bersaing.

2. Kelemahan (Weakness)

Selain kekuatan, faktor internal lainnya yang dilakukan dalam analisis SWOT yaitu dengan mengetahui kelemahan yang dimiliki produk tersebut. Misalnya saja seperti ketahanan masa expired produk, kegiatan promosi yang belum optimal, proses produksi dan distribusi produk yang cukup lama, kemampuan SDM yang masih kurang, atau kurangnya minat masyarakat akan produk tersebut.

3. Peluang (Opportunities)

Peluang yang bisa digunakan untuk meningkatkan pemasaran produk yaitu, berbagai media massa yang dapat digunakan sebagai media iklan, adanya kebijakan pemerintah untuk mengembangkan UKM dengan mengadakan berbagai event untuk usaha kecil menengah, serta kondisi masyarakat yang semakin konsumtif. Sehingga mempermudah pelaku usaha untuk memasarkan produknya.

4. Ancaman (Threats)

Yang keempat yaitu adanya ancaman dari pihak luar. Seperti jumlah kompetitor yang terus meningkat, munculnya produk baru yang lebih unggul, kenaikan harga bahan baku karena jumlahnya semakin terbatas, serta beberapa ancaman lainnya.

Dengan mengetahui hasil analisa mengenai kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman pada produk yang Anda ciptakan, selanjutnya Anda dapat menentukan strategi apa yang paling tepat untuk meningkatkan pemasaran produk.

http://bisnisukm.com/swot-kunci-kesuksesan-produk-anda.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar